Chelidae, kura-kura leher ular
kebanyakan anggotanya memiliki leher
yang panjang. Karena tak dapat ditarik masuk, kepala kura-kura ini hanya
dilipat menyamping di sisi tubuhnya di bawah lindungan pinggiran tempurung
badannya.
Suku kura-kura leher ular menyebar
terutama di Papua dan Australia serta pulau-pulau di
sekitarnya, dan di Amerika Selatan. Di luar tempat-tempat tersebut
ditemukan pula di Pulau Rote, Nusa Tenggara. Habitat kura-kura ini
adalah perairan tawar.
Pelomedusidae
merupakan kura-kura air tawar.
Kura-kura ini hidup di Amerika Selatan, Afrikadan Madagaskar dan
tidak didapati di Indonesia.
Cheloniidae, penyu
Penyu hidup sepenuhnya akuatik di
lautan. Kecuali yang betina ketika bertelur, penyu boleh dikatakan tidak pernah
lagi menginjak daratan setelah dia mengenal laut semenjak menetas dahulu. Kepala, kaki dan ekor penyu tak dapat
ditarik masuk ke tempurungnya. Kaki-kaki penyu yang berbentuk dayung, dan
lubang hidungnya yang berada di sisi atas moncongnya
Dermochelyidae, penyu
belimbing
memiliki satu anggota saja,
yakni penyu belimbing (Dermochelys coriacea). Hidup di
lautan-lautan besar hingga ke daerah dingin, penyu ini merupakan kura-kura
terbesar yang masih hidup. Panjang tubuhnya (panjang karapas) dapat mencapai 3
m, meski umumnya hanya sekitar 1.5 m atau kurang, dan beratnya mendekati 1 ton.
Chelydridae
Suku ini terdiri dari kura-kura air
tawar berekor panjang dan berkepala besar, yang menyebar di Amerika. Tidak
ada di Indonesia.
Kinosternidae
suku kura-kura air tawar kecil dari
Amerika bagian tengah. Hewan yang mampu mengeluarkan bau tak enak ini tidak
terdapat di Indonesia.
Dermatemyidae
Juga menyebar terbatas di Amerika
Tengah. Dermatemys berukuran relatif besar dan hidup di
sungai-sungai.
Carettochelyidae, labi-labi moncong babi
hanya memiliki satu anggota yang hidup,
yakni labi-labi moncong babi (Carettochelys insculpta).
Lainnya telah punah dan hanya ditemukan dalam bentuk fosil. Labi-labi ini
menyebar terbatas di Papua bagian selatan dan di Australia bagian utara
Trionychidae, labi-labi
Menyebar luas di Amerika utara, (Eropa
), Afrika dan Asia, ini adalah suku labi-labi yang paling banyak jenisnya. Di
Australia, suku ini hanya tinggal berupa fosil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar